MEMULAI USAHA DENGAN MODAL "BONEK"

Pertanyaan klasik yang paling sering di ajukan oleh banyak kalangan ketika berniat membuka usaha:
Bagaimana cara memulai membuka usaha ?,darimana memulainya ?,bisnis apa yang paling cocok buat saya ?,Bagaimana kalau gagal ?,berapa modal awalnaya ?,darimana modalnya ?,dimana mencari supplyer ?,dari mana mencari konsumen ?dan masih banyak pertanyaan lanjutan.

Memang sangat wajar bila semua pertanyaan tersebut muncul karena keraguan masih menyelimuti dan belum pernah punya pengalaman.Bila disederhanakan seperti yang sering dicontohkan Purdi E Chandra,memulai membuka usaha itu seperti orang yang mau mandi.Bila tidak masuk ke kamar mandi,trus kapan mandinya ?.Jadi intinya masuk kamar mandi dulu,bila ada yang kurang atau tertinggal di luar kamar mandi kita bisa keluat mengambilnya lalu meneruskan mandi lagi.

Begitu juga dengan usaha,bila tidak dimulai,terus kapan tahu betul salahnya,kapan merasakan sensasinya,apa tantangannya,gimana rasanya gagal,bagaimana enaknya sukses,dll.Jadi intinya,just do it…mulai saja.bila dalam perjalanan ada kendala bisa di cari solusinya sambil terus belajar dari para senior kita sehingga bisnis semakin berkembang.

Karena memulai usaha itu tidak harus runtut seperti teori dalam buku.Boleh jadi modal belum punya tapi netwoking bisa membantu,boleh jadi belum punya tempat tapi sudah ada order,bisa saja belum tahu caranya pembukuan tapi order sudah melimpah,bisa juga menawar kontrakan padahal uang belum punya,dll.

Memulai usaha dengan modal BONEK singkatan bondo nekat dalam bahasa jawa,yang artinya bermodal tekat yang kuat,tentunya dalam konotasi yang positif.Nekat bermimpi besar,nekat merantau,nekat memulai usaha,nekat ngutang,nekat lembur siang malam,nekat full time jadi pengusaha,nekat tidak menghiraukan ejekan dan hinaan,dan nekat-nekat yang lain dalm arti yang positif buat masa deapan kita dan keluarga.

Kalau menurut versi Purdi E Chandra dalam bukunya,CARA GILA JADI PENGUSAHA,ada lima hal yang harus di lakukan bila ingin menjadi pengusaha sukses dan menurut saya ini bisa di kategorikan modal tekat atau BONEK,yaitu:

Pertama:Berani Mimpi.
Karena semua dimulai dari mimpi.Bila bermimpi saja tidak berani jangan berharap bisa meraih kesuksesan.Karena biasanya rizki itu berbanding lurus dengan mimpi kita.Enak sekali bukan…?,maka bermimpilah yang besar karena mimpi itu tidak dilarang dan tidak membayar apalagi dikenakan pajak,hee..heee…heeee…….

Kedua:Berani Mencoba.
Masakan se-enak apapun tak bisa dirasakan lezatnya tanpa di coba atau dicicipi,ketika terasa nikmat pasti habis di lahap.Begitupun dengn bisnis atau peluang usaha sebesar apapun tidak akan bisa kita nikmati hasilnya tanpa ada keberanian untuk mencoba mengambil peluang itu.Kegagalan juga akan menyerah kalah bila kita tanpa putus asa terus mencoba dengan cerdik.

Ketiga:Berani merantau.
Dalam Al-Quran juga ada anjuran untuk menyebar di muka bumi,dengan kata lain,kita disuruh merantau.Karena orang yang berani merantau biasanya lebih tegar dan lebih berani menanggung resiko.Tetapi menurut saya ada filosofi di balik berani merantau itu,yaitu:berani keluar dari zona nyaman untuk mencari tantangan baru dan mengembangkan diri dengan harapan mendapat hasil yang lebih besar serta barokah.

Keempat:Berani gagal.
Kegagalan selalu mewarnai hidup kita,yang penting bukan gagalnya tetapi bagaimana kita bisa belajar dari kegagalan itu untuk bangkit dengan formula baru.Berani gagal berarti berani mencoba,begitu juga ketika kita berani mencoba,harusnya berani gagal.Semakin banyak kegagalan yang kita alami menunjukkan bahwa kita banyak mencoba.Karena perbedaan antara gagal dan sukses itu adalah selisih antara jatuh dan bangkit kita,mana yang lebih banyak ?,Jatuh atau bangkit.Bila kita bangkit satu kali lebih banyak dari pada jatuh kita,maka kita bisa meraih kesuksesan,begitu juga sebaliknya.

Kelima:Berani Sukses.
Memang ada orang yang tidak berani sukses ?,banyak sekali…Kok bisa…?,Sebetulnya setiap orang pasti ingin sukses tetapi tidak setiap orang berani membayar harga kesuksesan itu.Jadi bisa dibilang banyak orang yang tidak berani sukses,cuma INGIN sukses tapi tidak BERANI sukses.Beda kan..?.
Ada orang yang tidak mau punya rumah besar dengan alasan yang sepele,gimana nanti merawatnya,nanti capek menyapu dan mengepel…Inilah contoh orang yang tidak berani sukses.
jadi kita harus berani sukses dengan berani menjalani prosesnya dan menikmati hasilnya sesuai dengan ajaran-NYA serta menjadi pintu bagi kemaslahatan makhluk di sekitar kita.
Tidak ada salahnya bila kita memulai membuka usaha dengan modal nekat atau menjadi BONEK yang positif.Kadar kenekatan juga tergantung masing-masing pribadi.Selamat mencoba…

Semoga bermanfaat dan salam sukses slalu…

By:Mukhlis,Owner BM.Raihan