Senin, 11 Agustus 2008

BULAN MODAL BESAR BAGI PARA PEDAGANG

Tak terasa beberapa minggu lagi bulan Ramadhan menjelang,bulan yang dinantikan ummat Islam bahkan juga ummat non muslim,apalagi para pedagang he..hee...heeee.....
Dari sudut pandang pebisnis,bulan puasa adalah bulan yang sangat menentukan.Banyak bisnis yang menangguk untung besar di bulan Ramadhan ini.Dari mulai pedagang kecil-kecilan sampai konglomerat betulan.

Bulan ini adalah bulan pemanasan bagi para pedagang sekaligus bulan untuk memperbanyak stok,sehingga saya menyebutnya bulan modal besar.Karena pada saat inilah sebagian besar pedagang memaksimalkan stok bahkan kadang sampai harus menambah modal usaha demi menyambut panen raya pada saat bulan puasa nanti.

Sebetulnya bagi para pemodal besar bisa saja memperbanyak stok beberapa bulan sebelumnya,tetapi kadang masih belum bisa membaca tren yang ada atau karena pasar yang susah diprediksi arahnya,maka bulan ini adalah bulan yang paling strategis unttuk membaca tren dan kecenderungan pasar dan seberapa besar potensi pasar bisa menyerap produk dagangan kita sehingga bisa meminimalisir kesalahan maupun kerugian.

Saya juga merasakan kekurangan modal bila menjelang puasa seperti sekarang,karena variasi dan jenis produk yang sangat banyak dan semua harus distok dalam jumlah yang memadai sehingga pada saat bulan puasa bisa memaksimalkan penjualan.Ada beberapa hal yang bisa lakukan untuk menambah modal usaha,diantaranya:

-Meminjam uang ke Bank atau ke investor perorangan dari keluarga dekat atau teman untuk jangka dua sampai tiga bulan.
-Memanfaatkan networking yang sudah dimiliki untuk membeli produk dengan pembayaran tempo atau kredit baik dengan giro mundur atau cara lainya.
-Bila ada produk konsinyasi dari suplyer,kita bisa meminta untuk memperbanyak stok serta bernegosiasi untuk mendapatkan diskon tambahan.

Dan mungkin masih banyak cara lain yang belum saya ketahui,tetapi pada intinya kita harus bisa menjaga supply dan demand dengan baik sesuai dengan target yang kita harapkan serta bisa memanage stok barang sesuai kebutuhan.

Jangan sampai salah stok barang,produk yang semestimya di stok sedikit ternyata di stok banyak atau kebalikanya,produk yang harusnya di stok banyak malah di stok sedikit.Bila terjadi kesalahan stok maka akan mempengaruhi penjualan secara keseluruhan.Yang pada akhirnya modal kita tidak bisa menghasilkan keuntungan yang maksimal.
Bagaimana dengan persiapan usaha Anda menyambut bulan peak season ini ?

Semoga sukses slalu.....
By:Mukhlis,Owner BM.Raihan

0 komentar: